‘PHP’ MABA, Pejabat Kampus ‘Tak Kelihatan

Masa orientasi mahasiswa baru atau Ormaba Universitas Trunojoyo Madura diagendakan 4 hari pelaksanaan. Ormaba yang dilaksanakan mulai tanggal 17-20 Agustus terbagi 2 bagian, Ormaba dari pihak Universitas (PKKMB) dan dari pihak BEM-KM (Ormaba) itu sendiri.

Orientasi yang diikutioleh 3.200 lebih mahasiswa baru (Maba) ini digambarkan sangat meriah, akan tetapi pada pelaksanaanya Ormaba tidak berjalan lancar bahkan sampai ricuh. Hal tersebut dikarenakan kebijakan tarik ulur antara pengadaan atau ditiadakannya Ormaba 2015.

               “Saya merasa kebingungan pihak kampus tidak memberikan kejelasan nanti kalau tidak dikerjakan saya takutdibentak-bentak senior”, tutur Diana salahsatu peserta Ormaba yang kami jumpai dilapangan.

Tak hanya dialami peserta,hal yang serupa dirasakan oleh panitia Ormaba, kebijakan yang membuat ambigu nampaknya memancing emosional mereka. Kekecewaan panitia bertambah ketika pihak kampus pada Selasa sore atau usai PKKMB tidak melakukanp rosesi penyerahan kepada panitia BEM-KM.

Kekecewaan yang semakin memuncak dan emosi yang tinggi para panitia Ormaba kemudian menggalang suara untuk turun aksi menuju taman kampus guna menuntut perizinan Ormaba 2015. Dengan kericuhan tersebut memaksa dosen hukum berbadan kekar selaku PR III turun menemui mereka. Setelah itu SE (surat edaran) perizinan Ormaba dikeluarkan dengan berbagai prasarat tertentu.

Tak hanya sampai disitu kekisruhan Ormaba tahun ini, prasarat yang dibacakanoleh Pejabat kampus atau PR III tersebut lantas disalah gunakan oleh banyak oknum tak bertanggungjawab. Hal tersebut terbukti saat acara pembukaan banyak Maba yang tidak mengindahkan himbauan panitia terlebih penegak disiplin, karena tersinggung kericuhan pun kembali terjadi.

Kericuhan semakin parah saat pelepasan kembang api pada momen penutupan yang mengakibatkan para penegakdisiplin (PD) merangsekmasuk ke dalam lapangan dan mengumpulkan para ketua kelompok untukm enanndatangani kesepakatan MOU yang berisi panitia boleh menegur jika ada kesalahan.

Segala upaya pun sudah dilakukan oleh kepanitiaan untuk mensukseskan Ormaba, “Sebenarnya kalau dari kita mempertahankan Ormaba ini agar mahasiswabaru tau bahwa di Universitas Trunojoyo Madura ini ada Unit Kegiatan Mahasiswa dan ini momen penting kalau tidak sekarang lalu kapan lagi ada kesempatan?”, tutur Sugi salah satu pengurus BEM-KM Universitas Trunojoyo Madura pada kesempatan itu.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*


sex shop sex shop sex shop sex shop sex shop sex shop sex shop