UKMF RATI Adakan Gemillaw di Tengah Pandemi

InkamsLPM – Gebyar Ilmiah Pelajar dan Mahasiswa 2020 (GEMILLAW 2020) tetap terlaksana di tengah pandemi. Kegiatan tersebut merupakan lomba essai dan kompetisi ekonomi rutinan yang dilaksanakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (UKM FEB) Research and Information Technology (RATI), dimulai dari 10 Juni sampai 16 September 2020 dengan tema “Peran Cindekia Muda dalam Menghadapi Era Disrupsi Menuju Indonesia Emas 2045”.

GEMILLAW 2020 terdiri dari lomba essai mahasiswa se Indonesia dan kompetisi ekonomi bagi siswa se Jawa Timur. Tercatat sebanyak 76 tim sudah terdaftar dalam lomba tersebut. 43 tim dalam lomba essai mahasiswa dan 33 tim dalam kompetisi ekonomi siswa.

“Tim mahasiswa yang mendaftar ada yang dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknologi Bandung (ITB), Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS), Universitas Negeri Surabaya dan perguruan tinggi lainnya. sedangkat tingkat siswa ada yang dari SMA 2 Nganjuk, SMA 1 Pamekasan, dan MAN 1 Jombang juga.” Terang Choirun Ramadhana selaku ketua pelaksana.

Muhammad Raisul Anwar selaku ketua umum UKMF Rati mengatakan bahwa tujuan diadakannya GEMILLAW adalah sebagai wadah ide-ide kreatif siswa maupun mahasiswa. Dengan ide-ide tersebut diharapkan bisa membantu mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

“Tujuannya ingin mewadahi para mahasiswa maupun siswa dalam bidang karya tulis ilmiah dalam bentuk essai. Dengan adanya kegiatan ini semoga siswa dan mahasiswa bisa lebih produktif meskipun pada masa pandemi corona saat ini. Untuk output semoga membantu masyarakat untuk mewujudkan kesejahteraan atau society.” Jelas Anwar.

Adapun juara essai mahasiswa tersebut diraih oleh Rifqi Aqil Asyrof dan I Putu Ardika Pranaliwa dari UB sebagai juara 1, Dhiya Ilham Trihatmaja dan Zulafa Azmi Aunun Noor dari ITB sebagai juara 2, dan Thomas Wardana dari UGM sebagai juara 3. Sedangkan kompetisi ilmu ekonomi siswa diraih oleh Betti Hadi Diana dan Aradea Galang Bayu W asal SMA 2 Nganjuk sebagai juara 1, Erika Ayu Andini asal SMAN 1 Pamekasan sebagai juara 2, serta Ervinda Dwi Nur Aini dan Maulidia Azzahra asal MAN 1 Jombang sebagai juara 3.

Choirun Ramadhana mengatakan bahwa pelaksanaaan GEMILLAW 2020 yang dilakukan dalam jaringan (daring) tahun ini sempat memiliki beberapa kendala dalam pelaksanaanya. Kendala-kendala tersebut diantaranya yaitu susahnya penyampaian informasi lomba ke sekolah-sekolah, masalah signal yang berimabas telatnya pengiriman vidio presentasi peserta dan kurang jelasnya suara yang terdengar oleh panitia pada sesi tanya jawab dengan peserta.

“semapat ada beberapa kendala dalam pelaksanaannya, namun panitia berusaha mengatasi dengan baik, seperti halnya saat pengumpulan vidio pesentasi peserta, kami memperpanjang batas pengumpulan.” Tambanya.

Adanya pandemi corona virus disease (covid 19) sekarang ini juga memberikan dampak dalam pengerjaan lomba essai. Hal ini disampaikan oleh salah satu peserta asal Universitas Brawijaya, Rifqin Aqil Asyrof mengatakan bahwa kendala utama yang dirasakan yaitu dalam hal koordinasi tim. Namun, ia juga mengatakan bahwa adanya pandemi jangan sampai dijadikan asalasan untuk bermalas-malasan.

“kita harus segera mampu beradaptasi dengan pandemi. Bahkan saya juga menuliskan dalam essai saya bahwasanya Indonesia seharusnya mampu memanfaatkan kondisi ini sebagai peluang untuk meningkatkan kekuatan dan kemandirian pangan, serta meningkatkan produktivitas dalam negeri. Dengan ini maka dapat mengurangi ketergantungan kita terhadap luar negeri.” pungkasnya. #alv,pul

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*


sex shop sex shop sex shop sex shop sex shop sex shop sex shop