Inkamslpm – Program studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trunojoyo Madura meresmikan laboratorium perbankan ekonomi yang bertempat di gedung laboratorium sosial pada selasa (9/4/2019).
Acara ini merupakan peresmian laboratorium moneter dan perbankan yang dilakukan dengan simbolisasi pemotongan pita yang dilakukan oleh Sutikno selaku kepala jurusan ilmu Ekonomi dengan didampingi oleh Ahmad Kamil selaku koordinator laboratorium perbankan ekonomi. Dalam sambutannya, Sutikno menyampaikan bahwa laboratorium moneter dan perbankan merupakan laboratorium kedua yang telah diresmikan setelah desa laboratorium dan semoga dengan adanya laboratorium ini dapat meningkatkan mutu dan daya saing mahasiswa program studi (prodi) Ekonomi Pembangunan.
“ini merupakan laboratorium kedua yang telah diresmikan setelah sebelumnya meresmikan desa laboratorium, semoga dengan adanya laboratorium ini dapat meningkatkan mutu dan daya saing mahasiswa ekonomi pembangunan” paparnya.
Selain pemotongan pita oleh kepala jurusan pemotongan tumpeng juga menjadi simbolisasi peresmian laboratorium perbankan dengan dilanjutkan acara makan-makan yang diikuti oleh peserta yang berasal dari perwakilan tiap kelas dari program studi Ekonomi Pembangunan. Slamet Joko Utomo selaku kepala program studi Ekonomi Pembangunan menyatakan bahwa tujuan diadakannya laboratorium ini untuk mengoptimalkan program kerja Prodi Ekonomi Pembangunan, salah satunya laboratorium moneter dan perbankan yang bertujuan memberikan peningkatan kompetensi mahasiswa dibidang moneter perbankan.
“dalam beberapa program kerja kita di program studi Ekonomi Pembangunan yaitu mengoptimalkan adanya laboratorium, salah satunya adalah laboratorium perbankan ekonomi, jadi tujuannya adalah untuk memberikan peningkatan kompetensi mahasiswa di bidang moneter dan perbankan dan ini menjadi awal embrio kita dalam peningkatan kompetensi mahasiswa sesuai permintaan pasar” ujarnya saat ditemui di laboratorium moneter dan perbankan.
Sedangkan untuk mekanisme menjalankan laboratorium, Slamet Joko Utomo menyatakan bahwa pelaksanaan laboratorium itu dikomandoi atau dikoordinir oleh koordinator laboratorium ilmu ekonomi, mekanismenya adalah beroperasi seperti bank umum dengan adanya transaksi tabungan dan kredit melalui mahasiswa yang telah mendapatkan ilmu moneter dan perbankan dan dalam bentuk tim
“pelaksanaan laboratorium itu dikomandoi atau dikoordinatori oleh koordinator laboratorium ilmu ekonomi, mekanismenya adalah kita seperti beroperasional bank umum artinya ada transaksi tabungan dan transaksi kredit yang akan dilaksanakan di laboratorium ini. Melalui mahasiswa yang telah mendapatkan ilmu di ruang kelas dan dibentuk dalam tim”. Paparnya.
Tim yang sudah dibentuk kemudian akan dikompetisikan dan untuk tim terbaik akan dianugrahi dengan penilaian sesuai dengan indikator perbankan. “tim itu akan kami kompetisikan melalui bidang minat itu dan tim terbaik akan kami anugerahi dengan indikator-indikator perbankan yang telah kami tetapkan”. tuturnya
Slamet Joko Utomo memaparkan bahwa output yang diharapkan adalah peningkatan kompetensi dan sertifikasi kompetensi mahasiswa dibidang perbankan.
Fahmi mahasiswa Ekonomi Pembangunan semester 6 menuturkan ia setuju dengan adanya laboratorium moneter dan perbankan, ia sangat mengapresiasi dan sangat mendukung keberadaan bank mini ini sebagai sarana pengaplikasian teori-teori yang telah didapatkan pada saat perkuliahan. “saya sangat mengapresiasi dan sangat mendukung keberadaan bank mini ini sebagai sarana pengaplikasian teori-teori yang didapat pada saat perkuliahan”. Pungkasnya. #Ctr
Leave a Reply