DIES NATALIS KE-40 FEB : PERKULIAHAN DI JAM KE-1 DAN KE-2 DITIADAKAN, BEBERAPA DOSEN TETAP MENGADAKAN PERKULIAHAN

InkamsLPM–Dalam rangka memperingati dies natalis ke-40, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Trunojoyo Madura (UTM) menggelar acara “FEB FUN DAY” pada Selasa pagi (15/11). Acara tersebut berlangsung di Gedung Pertemuan dan diikuti oleh mahasiswa, dekanat, serta jajaran civitas akademika FEB UTM. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 07.00 WIB tersebut dimeriahkan dengan beragam rangkaian acara. Berdasarkan Surat Edaran Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Trunojoyo Madura Nomor B/69/UN46.3.2/HM.00.02/2002 tentang kehadiran dan partisipasi dalam kegiatan “FEB FUN DAY” pada poin 2 dijelaskan bahwa kegiatan perkuliahan mulai pukul 07.00 – 12.30 diarahkan untuk mengikuti kegiatan tersebut, akan tetapi masih terdapat beberapa dosen yang mengadakan perkuliahan saat acara tersebut berlangsung.

Rangkaian acara yang ada dalam gelaran FEB Fun Day tersebut diisi dengan senam bersama dan berbagai macam lomba. Rizki Romadhoni yang merupakan Ketua Pelaksana kegiatan tersebut menyebutkan terdapat beragam lomba yang diselenggarakan.

“Ada lomba-lomba, seperti yang tadi sudah dilaksanakan itu lomba estafet sarung, tenis meja, balap kelereng, sama lari balon,” ucap Rizki Romadhoni di Gedung Pertemuan (15/11).

Eni Sri Rahayuningsih selaku Wakil Dekan (WADEK) III Bidang Kemahasiswaan menjelaskan bahwa tujuan kegiatan tersebut dilakukan yakni untuk membangun kekompakan antar mahasiswa dan seluruh civitas akademika yang ada di FEB. Oleh karena itu dalam acara yang berlangsung pagi tadi, FEB UTM memberlakukan kebijakan bahwasannya perkuliahan pada jam ke-1 dan ke-2 ditiadakan dan mahasiswa dialihkan ke Gedung Pertemuan.

“Harapannya semua angkatan hadir, semua prodi hadir, semua dosen, staff dekanat itu semuanya hadir. Karena kita kan sudah menerbitkan surat edaran bahwa kuliah pada jam itu (ke-1 dan ke-2) diharapkan diliburkan sehingga diharapkan semua dosen dan mahasiswa itu menghadiri acara tersebut,” terang WADEK III FEB saat diwawancarai di ruangannya.

Namun, dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa dosen yang tetap melangsungkan kegiatan perkuliahan pada jam berlangsungnya kegiatan dies natalis, seperti ungkap salah satu mahasiswi yang mengikuti berlangsungnya kegiatan pagi tadi.

“Dari dosen itu ada yang mem-free-kan matkul ada juga yang tidak, jadi nggak semua dosen itu mem-free-kan mahasiswanya untuk ituk acara ini, jadi kesannya antara wajib dan gak wajib,” ungkap N, mahasiswi manajemen angkatan 21.

Merespon pernyataan tersebut, WADEK III memberikan tanggapanya jika surat edaran yang menyebutkan bahwa perkuliahan dialihkan untuk kegiatan dies natalis hanya diedarkan melalui grup whatsapp dosen saja atau tidak secara langsung dan dirinya memaklumi hal tersebut. Selain hal itu, dirinya juga mengatakan jika ada agenda diperkuliahan itu yang tidak bisa tinggal oleh beberapa dosen.

“Ya yang namanya surat edaran, mengedarkannya di grup ada yang sudah membaca ada yang belum, kecuali surat edaran itu diberikan kepada beliaunya yang bersangkutan (Red: Dosen), lalu ada juga kegiatan perkuliahan yang tidak semudah itu untuk ditinggal, barangkali ada agenda diperkuliahan itu yang tidak bisa tinggal,” jelas Eni menanggapi pernyataan tersebut.

Selanjutnya, Wanita kelahiran Madiun tersebut juga berharap jika acara dies natalis kembali diselenggarakan, partisipasi dari seluruh pihak yang ada di dalam Fakultas Ekonomi dan Bisnis UTM dapat lebih meningkat.

“Harapannya tahun depan partisipasi semua civitas akademika akan semakin meningkat,” pungkasnya.

(nyl/lay)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*


sex shop sex shop sex shop sex shop sex shop sex shop sex shop