Gaya Hidup Mahasiswa Kekinian

Opini Lpm Inkams

Opini – Gaya hidup merupakan istilah yang sedang populer dikalangan masyarakat modern saat ini. Seiring berkembangnya zaman, hal tersebut selalui mengalami perubahan. Jika diamati, akan nampak perbedaan antar generasi. Orang-orang terdahulu tidak terlalu mementingkan penampilan dan gaya hidup atau istilah jawanya nerimo opo enek’e (menerima apa adanya). Mereka lebih mementingkan kebutuhan pokok daripada penampilan, jika dilihat dari kultur dan kondisi memang sudah berbeda, dimana dahulu segalanya telah diatur dengan berbagai aturan sedemikian rupa yang mengikat, tidak terlalu nampak tapi sangat berdampak.

Jauh berbeda memang jika dibandingkan dengan era sekarang, baik dari segi kultur, situasi dan kondisinya, dimana kebiasaan zaman dahulu tentu dianggap kuno bagi generasi sekarang. Tidak tangung-tanggung sasaran dan korbannya dari salah satu proyek globalisasi ini adalah kaum-kaum intelektual terdidik yang dianggap kritis dalam menyikapi segala hal yang baru. Mereka yang dianggap kritis dalam memilah, memilih dan menyeleksi segala sesuatu, acap kali menjadi korban dari objek itu sendiri, baik dengan sadar ataupun tanpa sadar. Pola pikir mereka jadi berubah, “jika tidak berpartisipasi dalam hal-hal baru maka akan dianggap ketinggalan zaman”.

Siapa lagi kalau bukan mahasiswa, subjek yang kerab kali menjadi korban modernisasi. Berbagai julukan dengan bangganya mereka tenteng dalam pundaknya yang lebar, bukan julukan prestasi gemilang yang menorehkan kebanggaan orang disekitarnya, bukan pula kebanggaan karena berguna bagi orang-orang disekitarnya, keluarga maupun tetangganya. Melainkan julukan sebagai mahasiswa hits atau mahasiswa kekinian. Factor naiknya taraf hidup membuat pergaulan mereka lebih luas, berbagai pengetahuan informasi yang lebih modern yang mudah didapat membuat gaya hidupnya berubah, mulai dari pakaian, bergaul dan berbagai kegiatan lainnya. Hal inilah yang nantinya berdampak langsung maupun tidak langsung terhadap hidupnya.

Kehidupan mahasiswa zaman sekarang banyak yang bertentangan dengan dirinya,  seperti gaya hidup yang bertolak belakang dengan kondisi ekonomi keluarga. Namun seringkali mereka malah memaksakan dirinya untuk sebanding dengan orang-orang disekitarnya yang mungkin mapan dalam ekonomi.

Beberapa kriteria Gaya hidup mahasiswa kekinian biasanya selalu fokus pada informasi-informasi terbaru, apalagi didukung dengan sistem teknologi informasi dengan jaringan yang lebih luas, membuat mahasiswa sibuk bergelut didunia maya. Setiap saat mahasiswa selalu update informasi terkini dari jejaring sosial mereka. Mahasiswa kekinian saat ini menggemari selfi atau photo dengan kamera yang bagus dengan mencari angle foto ke tempat yang mewah, tongkrongan remaja, kedai, cafe, serta semua tempat yang sekiranya lagi ngehits, kemudian diposting di medsos dengan caption yang terkadang puitis juga bijak.

Mahasiswa kekinian cenderung lebih mementingkan fashion dibandingkan dengan tugasnya sebagai mahasiwa yang semestinya belajar. Terbukti saat mereka akan memulai perkuliahan, mereka masih suka menyepelekan mata kuliah yang mereka tidak sukai. Hal ini terlihat dalam proses perkuliahan, kerap kali mereka berpenampilan ala-ala artis atau model. Meskipun tidak sedikit pula mahasiswa yang berpenampilan biasa saat kuliah.

Era sekarang ini tidak sedikit mahasiswa yang mengesampingkan masalah belajarnya dan lebih berpacu pada gaya hidup modern. Waktu belajar mereka banyak tersita dengan sibuk berpenampilan, jalan-jalan, main game, dan yang paling mainstream mereka asyik foto-foto dengan macam-macam gaya pakaiannya, ataupun foto yang sedikit mesra dengan pacarnya yang kemudian diunggah ke medsos.#ERMS

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*


sex shop sex shop sex shop sex shop sex shop sex shop sex shop